Kamis, 27 April 2017

CARA MENCUCI TANGAN YANG BENAR


Cuci tangan merupakan tindakan pencegahan infeksi. Tindakan ini dilakukan setiap kali melalui prosedur tindakan, baik kontak secara langsung maupun tidak langsung. Tindakan cuci tangan ini penting karena adanya beberapa mikroorganisme residen (S.aureus, diphteroid yang tidak hilang secara permanen), dan mikroorganisme transien karena adanya kontak seperti adanya E.coli yang dapat dengan mudah dihilangkan dengan cuci tangan.
Dalam praktiknya, penerapan prosedur dekontaminasi tangan rutin dilakukan ketika cuci tangan yaitu dengan sabun dan air mengalir, sementara untuk disinfeksi kulit bisa menggunakan hibiscrub dan handyclean. Tindakan cuci tangan harus dilakukan oleh tenaga kesehatan pada saat sebelum dan sesudah melakukan tindakan, setelah kontak dengan cairan tubuh, saat memegang alat yang terkontaminasi, seperti jarum, sebelum dan sesudah kontak dengan pasien diruang isolasi, setelah menggunakan kamar mandi, sebelum melayani makan dan minum, dan juga saat memulai serta mengakhiri tugas.
1.     Prosedur tindakan mencuci tangan (biasa dan antisptik)
a.     Tujuan
Membersihkan tangan dari segala kotoran, mencegah terjadinya infeksi saling melalui tangan dan menjadi salah satu persiapan dalam tindakan pembedahan.
b.    Alat dan bahan
1)     Bak cuci/ air mengalir
2)     Handuk atau pengeringan
3)     Sabun atau antiseptic
4)     Sikat lunak
c.     Cara kerja
1)     Lepaskan segala yang melekat pada tangan, seperti aksesoris pada tangan dan gulung lengan baju sampai siku.
2)     Kaji tangan dan jari, untuk melihat ada tidaknya luka/ sayatan.
3)     Jaga tangan dan pakaian agar tidak menyentuh wastafel (jika tangan menyentuh wastafel cuci tangan diulang)
4)     Alirkan air, hindari percikan pada pakaian.
5)     Basahi tangan dan lengan bawah, pertahankan posisi lebih rendah dari siku.
6)     Beri sedikit sabun/ antiseptic (2-4 cc). untuk sabun batang, pegang dan gosok sampai berbusa, gosok kedua lengan dengan cepat, selama 10-15 detik, punggung tangan, sela-sela jari secara melingkar minimal lima kali, gosok ujung-ujung jari ke telapak tangan yang lain, kalau perlu disikat dengan sikat lunak.
7)     Bilas lengan dan tangan sampai bersih.
8)     Tutup aliran air dengan siku, apabila pembukaan aliran air (kran) harus ditutup dengan tangan, cuci pembuka aliran (kran) dengan sabun terlebih dahulu sebelum membilas tangan.
9)     Keringka tangan dengan handuk atau pengering.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar